-->

Notification

×

Kode Iklan Homepage 970x250 atau 728x90 taruh disini --

Deskripsi-Gambar

Kode Iklan mobile 728x90 taruh disini

Puspen TNI Perkuat Peran dalam Menjaga Kepercayaan Publik

Rabu, 12 Maret 2025 | 22:29 WIB Last Updated 2025-03-12T15:29:38Z


Cilangkap – Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Hariyanto, mewakili Kepala Staf Umum TNI (Kasum TNI) Letjen TNI Richard Tampubolon, resmi membuka Rapat Koordinasi Teknis Penerangan (Rakornispen) TNI 2025. Acara yang berlangsung di Gedung Balai Wartawan Puspen TNI, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (12/03/2025), mengusung tema Penerangan TNI Terus Meningkatkan Pengelolaan dan Pelayanan Informasi Guna Mewujudkan TNI Prima dan Mendukung Program Asta Cita. 


Dalam amanatnya, Kapuspen TNI menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran penerangan TNI atas dedikasi luar biasa sepanjang 2024. Berbagai kegiatan, termasuk peringatan HUT TNI, berhasil dipublikasikan secara masif mulai dari Open Tournament, bakti sosial, bakti kesehatan, hingga pameran alutsista dan upacara puncak HUT TNI. Semua itu tak lepas dari peran aktif penerangan TNI dalam menyebarluaskan informasi secara optimal, sehingga setiap momentum penting mendapatkan perhatian luas dari masyarakat.  


Lebih lanjut, Mayjen TNI Hariyanto menyoroti peran strategis penerangan TNI dalam membangun citra positif di tengah masyarakat. Ia menekankan bahwa hasil survei terbaru menunjukkan kepercayaan publik terhadap TNI berada pada tingkat yang sangat tinggi. 


"Saat ini juga kita patut bersyukur dan berbangga atas hasil survei yang dilakukan oleh Lembaga Survei Indikator Kepercayaan Publik kepada TNI sebesar 93% periode survei tanggal (22/9/2024). Ini salah satu bukti nyata kerja keras seluruh jajaran penerangan TNI dalam mempublikasikan kegiatan satuan jajaran TNI untuk membangun citra positif di masyarakat," jelasnya.  


Di akhir sambutannya, Kapuspen TNI mengingatkan pentingnya ketepatan dan kecepatan dalam menangani berbagai informasi yang beredar di masyarakat. Ia menegaskan bahwa setiap informasi harus disajikan secara akurat dan transparan agar tidak menimbulkan polemik. 


"Jika terdapat kejadian di wilayah, agar laksanakan pengumpulan data dan pastikan kebenaran fakta tentang kejadian tersebut, jangan mengambil inisiatif untuk merubah data kejadian yang akhirnya menjadi blunder, lalu respon semua informasi berita yang berpotensi menimbulkan sentimen negatif secara cepat dan terukur agar informasi yang berkembang di masyarakat tidak menjadi liar dan selalu melaksanakan koordinasi dengan komando atas dan satuan di bawahnya," tegasnya.  


Rakornispen TNI kemudian dilanjutkan dengan sesi pembekalan dari Kepala Kantor Komunikasi Presiden Hasan Nasbi yang membahas Tantangan Komunikasi TNI & Pemerintahan, serta Karo Humas Setjen Kemhan RI Brigjen TNI Frega Ferdinand Wenas Inkiriwang yang mengupas Transformasi Digital Penerangan TNI: Inovasi Teknologi untuk Komunikasi Efektif. Acara ini dihadiri oleh Wakapuspen TNI, Kadispenal, Kadispenau, Sesdispenad, serta 48 peserta secara langsung dan 110 peserta lainnya yang bergabung secara virtual melalui Vicon/Daring. Rakornispen kemudian ditutup secara resmi oleh Kapuspen TNI Mayjen TNI Hariyanto. (***)

×
Berita Terbaru Update